Laporan Redaksi
JAKARTA, Kurang lebih sedikitnnya 40 kepala keluarga di RT 007/RW 08 kehilangan tempat tinggal akibat si jago merah ( Kebakaran) mengamuk dan melanda pertokoan dan pemukiman rumah tinggal di jalan Payakumbuh, Kelurahan Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (7/7).
Saat kejadian informasi didapat selaku Ketua RT 007 Wawan Kuswandi menjelaskan, objek yang terbakar terdiri dari 30 rumah tinggal dan 17 rumah toko (Ruko), yang dihuni oleh 40 kepala keluarga (KK).
Diperkirakan total warga yang terdampak 101 jiwa terdiri atas 64 orang laki-laki dan 37 perempuan. Terdapat juga 12 lansia, satu orang ibu hamil dan 17 balita,” kata Wawan saat ditemui awak media di lokasi kejadian.
Wawan menyebutkan, warga korban kebakaran kini mengungsi ke tempat pengungsian yang disediakan oleh warga sekitar dan Dinas Sosial.
Segera mungkin Sudah nampak ada tenda Dinas Sosial, tapi warga lebih memilih di Viky Sianipar (kafe), karena di dalam gedung dan ada toiletnya,” kata Wawan.
Kebakaran ini terjadi pukul 09.40 WIB diduga berasal dari kebocoran gas salah satu ruko yang ditinggal saat memasak.
Kurang lebih sebanyak 19 unit mobil DAMKAR (pemadam kebakaran) Jakarta Selatan diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan kobaran api.
Api berhasil dijinakkan sekitar pukul 14.24 WIB, proses pemadaman dibantu oleh warga dan pedagang pasar.
Salah satu pemilik toko yang terbakar Iin (54) mengaku tidak ada satupun barang berharga yang berhasil diselamatkan, termasuk isi tokonya yang menjual furniture perkantoran. “Saya cuma bisa selamatkan baju yang ada di badan, baju ganti saya aja enggak ada,dan ditaksir kerugian 100 juta ungkap Iin.
Sementara itu Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jakarta Selatan mengatakan total kerugian materi dalam peristiwa tersebut ditaksir sekitar miliaran.