Kerumunan di Puri Gading tak Kunjung Reda,Cluster Baru Covid19 merajalela!!!!

Laporan Jurnalis : Hendricko sihombing

Puri Gading, Pondok Melati – Puri Gading salah satu kawasan perumahan terbesar di wilayah Kecamatan Pondok Melati, menjadi salah satu kawasan perumahan yang pasien Covid19 terus bertumbuh dan bertambah.

Salah satu indikasi bisa dilihat dari info yang disampaikan Puri Sehat, klinik yang melayani test antigen di wilayah Puri Gading itu menyampaikan data di awal bulan bahwa kencendurang hasil reactive test Covid mengalami kenaikan.

“Untuk seluruh warga Puri Gading harap menerapkan prokes ketat. Karena hasil swab antigen di Puri Sehat, kecenderungan reactive positif covid19 mengalami kenaikan signifikan.” tulis dr Ferry yang disampaikan melalui pesan broadcast di group group WA Puri Gading.

Team mencoba menelusuri kawasan ini. Memang kalau dari pantauan kami di kawasan ini sangat ramai. Kerumunan masih terjadi di pusat pusat kuliner. Sepanjang kawasan bisnis ruko-ruko, taman kuliner hingga ke Alam Raya dipadati pedagang dan pembeli.
Bahkan yang membuat miris banyak pedagang yang melayani pembeli bebas tanpa masker. Mereka sambil berbicara tanpa masker melayani pembelinya. Droplet pun akan disantab oleh pembeli tanpa menyadari resiko covid19 yang mungkin saja terjadi.
Ketidakdisiplinan masyarakat yang rata-rata bukan warga Puri Gading tersebut enggan bermasker dan dalam hal jaga jarak sangat memungkinkan pandemi ini tumbuh subur di kawasan Puri Gading.

Pihak pemangku jabatan wilayah Kota Bekasi hingga kelurahan dan puskesmas belum melakukan tindakan nyata. Penertiban bermasker, pembubabaran kerumunan pun tidak dilakukan oleh pihak-pihak yang memiliki kewenangan. Jadi kawasan Puri Gading terkesan liar tanpa aturan.

Beberapa waktu lalu
Team sempat berkomunikasi dengan salah satu tokoh Masyarakat Puri Gading, Bapak Ery Prasetio tentang komplain warga Puri Gading tentang kerumunan yang masif di kawasan kuliner Puri Gading.

“Komplain warga sudah kami teruskan ke Bapak Lurah Jati Melati. Kita lihat juga nanti apa akan ada tindakan nyata. Sementara kita juga coba masing masing cluster memperketat prokes. Karena Puri Gading ini kawasan lintas antar wilayah jadi memang perlu kerja keras semua pihak untuk menekan oertumbuhan Covid19 di Puri Gading.”

Dari catatan Team dilapangan, Cluster-cluster di Wilayah Puri Gading sudah melakukan prokes ketat. Larangan-larangan tidak boleh masuk kecuali bermasker sudah dijalankan.
Masjid-masjid di kawasan Puri Gading pun sudah melakukan prokes, tidak hanya soal memakai masker, tetapi jarak antar jamaah juga sudah ketat diterapkan.

“Kami Pengurus DKM Masjid An Nur bahkan tidak hanya melakukan prokes baik itu masker, jarak antar jamaah saat sholat berjamaah, tetapi juga kami rajin melakukan penyemprotan disinfektan tiap sesudah sholat jamaah. Jadi minimal 5 kali sehari kami melakukan penyemprotan. Tidak hanya itu, handytizer hingga masker tidak pernah habis kami siapkan di masjid kami.” ujar Ustadz Denny dalam zoom. Meeting Pengendalian Covid19 di Puri Gading.

Pandemi Covid19 ini tidak mungkin ditangani secara sefihak. Berbagai fihak harus turun tangan. Tidak adanya kemauan keras dari para pemangku wilayah dalam menertibkan kerumunan bisa jadi menjadi celah Covid19 di Puri Gading makin merajalela.

Dari data yang diterima di meja redaksi, paparan Covid19 di 8 RW Puri Gading. Sebagai berikut:
RW 07 : 7 orang
RW 08 : 20 orang
RW 09 : 15 orang
RW 10 : 13. orang
RW 11 : 13 orang
RW 12 : 22 orang
RW 13 : 22 orang
RW 14 : 11 orang

Update terakhir dari RW 13, 1 orang meninggal di RS terpapar Covid19.
Data tersebut data awal Juni hingga 26 Juni 2021 dan diperkirakan akan mengalami kenaikan karena beberapa warga sedang menanti hasil swab. Data teraebut disupply dari Group Muhammadiyah Ranting Pondok Melati. Sejauh ini fihak kelurahan belum merilis data termutakhir atas paparan Covid19 di Wilayah Jati Melati.