Kapolri – Panglima TNI Pimpin Apel Pasukan Pengamanan KTT Asean di Monas

Laporan Redaksi

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memimpin apel gelar pasukan pengamanan KTT Asean di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pagi ini. Apel ini dinamakan Operasi Tribrata Jaya.

Dalam sambutannya kapolri sigit prabowo mengatakan ada 6.182 personel yang dikerahkan dalam pengamanan ini.

“Khusus operasi kepolisian, Polri melibatkan sebanyak 6.182 personel dengan dukungan sarpras modern yang terintegrasi melalui Command Center Polri, untuk menjamin keamanan, kenyamanan, dan kelancaran mulai dari kedatangan, walrolakir, venue, akomodasi sampai dengan kepulangan delegasi,” kata Sigit dalam sambutannya, Jumat (1/9/2023).

Sigit mengatakan bahwa pengamanan nantinya akan dibagi dalam tiga kawasan. Adapun Polri bertanggung jawab pada ring III.

“Pola pengamanan akan dibagi ke dalam 3 kawasan utama, yaitu kawasan Pusat, Selatan, Timur. Terdapat pembagian tugas pengamanan venue dan akomodasi, di mana Paspampres bertanggung jawab pada Ring I, TNI bertanggung jawab pada Ring II, dan Polri bertanggung jawab pada Ring III serta pengamanan VIP,” ujarnya.

Kemudian, Sigit juga berbicara pentingnya sinergitas antara institusi. Dia juga mewanti-wanti para personel untuk siap menghadapi berbagai macam ancaman.

“Oleh karena itu, sinergitas dan soliditas antara seluruh unsur terkait merupakan kunci utama keberhasilan operasi. Koordinasi dan komunikasi harus terjalin dengan baik agar seluruh rangkaian kegiatan pengamanan dapat berjalan secara optimal. Peserta Apel dan para hadirin yang saya banggakan, Dalam melaksanakan pengamanan tentunya kita akan dihadapkan pada situasi dinamis,” ujarnya.

“Untuk itu, seluruh personel harus selalu waspada dan memiliki sense of crisis terhadap potensi ancaman sekecil apapun mulai dari unjuk rasa, gangguan lalu lintas, serangan siber, sampai dengan situasi kontijensi terorisme dan bencana alam yang mungkin terjadi. Pastikan setiap personel memahami tugas dan cara bertindak yang telah dipersiapkan,” tambahnya.

Sebagaimana dilansir laman resminya (asean2023.id), rangkaian agenda 43rd ASEAN Summit and Related Summits atau rangkaian acara KTT ke-43 ASEAN akan berlangsung selama 2-7 September 2023 di Jakarta.

Terdapat tiga fokus utama yang akan dijalankan Indonesia selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023.

Pertama, Indonesia ingin meletakkan fondasi kuat bagi visi ASEAN 2045.

Poin kedua yakni Indonesia ingin memperkuat Asia Tenggara sebagai episentrum pusat pertumbuhan ekonomi.

Melalui KTT ASEAN 2023 Indonesia bertekad menjaga ketahanan negara-negara ASEAN di bidang pangan, energi, kesehatan, perubahan iklim, keuangan termasuk kapasitas sumber daya manusia.

Terakhir, prioritas Indonesia selama menjalankan Keketuaan KTT ASEAN yakni mendorong implementasi ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) atau pandangan ASEAN tentang Indo Pasifik.