Laporan Pian
PANGKALPINANG,POSBERNAS – PT Timah Tbk terus memperkuat kegiatan eksplorasi di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) sebagai strategi menambah sumber daya dan cadangan timah berkelanjutan.
Langkah eksplorasi ini penting untuk menjamin keberlangsungan produksi sekaligus memperkokoh posisi Indonesia sebagai produsen timah terbesar dunia. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung agenda hilirisasi dan pengelolaan Rare Earth Element (REE) di dalam negeri.
Lebih dari lima dekade, PT Timah konsisten mengembangkan eksplorasi guna memperluas dan menambah jumlah cadangan. Hingga semester I tahun 2025, perusahaan berkode emiten TINS ini mencatatkan sumber daya mineral timah sebesar 798.000 ton Sn dan cadangan mineral timah 309.000 ton Sn.
Eksplorasi dilakukan secara terpadu di darat maupun laut dengan metode survei modern, pemetaan geologi, pengeboran, hingga pemodelan cadangan agar menghasilkan data yang akurat.
Corporate Secretary PT Timah Tbk, Rendi Kurniawan, menyampaikan bahwa ketersediaan cadangan sangat penting untuk mendukung hilirisasi timah nasional.
“Eksplorasi yang intensif akan menjamin pasokan bijih timah jangka panjang, sehingga memperkuat hilirisasi dan ketahanan industri timah Indonesia,” ujarnya.
Rendi menegaskan, perusahaan berkomitmen melaksanakan tata kelola penambangan sesuai regulasi, memperhatikan keselamatan kerja, dan menjaga kelestarian lingkungan.
“Dengan cadangan yang memadai, PT Timah siap terus memberikan kontribusi bagi perekonomian nasional, pembangunan daerah, dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.