Laporan Bm,Tim
TOBOALI, POSBERITANASIONAL, – Keberadaan sampah yang mencemari laut dan pantai perlu ada gerakan bersama untuk menyuarakan keadaan darurat sampah terutama sampah plastik yang mencemari laut, hal itu terpantau sepanjang pesisir pantai di lingkungan 03 kelurahan ketapang, Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan. Selasa (05/11)
Kegiatan yang melibatkan banyak pihak guna menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga kebersihan dengan melakukan kegiatan mulya bersih-bersih sampah dipesisisir pantai tanjung ketapang, bukti nyata tersebut dilakukan oleh Pemda Basel, Kodim 0432/Basel beserta anggota, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Basel dan para pegawainya, Camat Toboali dan pegawainya, Lurah Tanjung Ketapang dan pegawainya, Wasprot PT. Timah, Tbk Toboali dan karyawannya, serta perangkat RT/RW setempat dan elemen masyarakat lainnya.
Diketahui Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, mempunyai panjang garis pantai 81.000 km, yang tidak terlepas dari kondisi pantai, kondisi buruk bisa mempengaruhi kualitas laut, hingga bisa membunuh biota.
Ketua DPD LIN Babel Prov Kep Babel Ibrahim Akrab disapa Bang Baim mengatakan, pantauan bersih pantai dan laut masih terlihat banyak sampah yang didominasi plastik sekali pakai. Ini tentu berbahaya bagi kesehatan laut mengingat sampah plastik dan styrofoam memerlukan ribuan tahun untuk bisa terurai,
“Proaktif pemerintah paling bawa RT/RW untuk tidak bosan bosanya menyuarakan perlunya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan mengurangi pemakaian plastik sekali pakai,” sebutnya
Gerakan bersih pantai dan laut ini merupakan tanggung jawab bersama, dan wadah untuk pemerintah, organisasi atau komunitas yang peduli laut untuk bersama-sama memberikan contoh yang baik, sehingga masyarakat nantinya dapat mengikuti kebiasaan bersih pantai,” ujarnya
Diharapkan gerakan bersih pantai dan laut ini dapat menjadi agenda rutin Pemda Basel khususnya di Kota TOBOALI umumnya Kabupaten Bangka Selatan sehingga dapat mengembalikan keindahan, kebersihan dan kesehatan laut.”ungkapnya
Hal senada yang disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan,HEFI NURANDA, “Mari kita sama-sama menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita, bergerak bersama mulai orang muda hingga tua, minimal bisa membuang sampah pada tempatnya, menjaga kebersihan lingkungan menjadi kewajiban kita bersama demi keseimbangan alam,” kata Sekda
Aksi kecil kita ini dapat menyelamatkan keindahan alam yang luar biasa, Ayo beraksi! Buang sampah pada tempatnya, agar alam kita tetap indah, yakinlah hal sederhana ini akan memberikan dampak yang besar, jangan biarkan sampah mengotori impian anak cucu kita, mari tunjukkan cinta pada masa depan mereka dengan menjaga lingkungan bersama-sama,” pintanya
Pada selasa siang kemarin kami beserta tim gabungan sudah turun kelapangan namun belum maksimal karena menunggu air pasang laut surut, minggu depan (11 November 2024) kami akan turun kembali melakukan aksi bersih pantai lebih besar lagi,” pungkasnya