Laporan jurnalis Ibrahim
Posberitanasional.com, 17/9/19, Surabaya-Kodiklatal,Ibadah Sholat lima waktu merupakan kewajiban bagi setiap umat Muslim. Dalam kondisi apapun, kewajiban tersebut harus dilaksanakan. Prinsip itulah yang dipegang teguh oleh Komandan Sekolah Komando Pasukan Katak (Dansekopaska) Mayor Laut (P) Sadarianto, S.T., M.Han dalam mendidik dan menempa prajurit siswanya menjadi Pasukan Katak TNI AL.
Padatnya kegiatan pendidikan dalam kondisi yang serba darurat, Dansepaska selalu mengingatkan prajurit siswanya untuk melaksanakan ibadah sholat. Bahkan, Perwira lulusan AAL ke-46 ini kadang memimpin langsung sholat berjamaah dengan siswanya, terutama saat melaksanakan lattek di luar kesatrian.
“Malu rasanya apabila hanya pada saat terdesak dan mengharap sesuatu baru kita melaksanakan sholat. Padahal hanya lima kali sehari, Allah mewajibkan kita menghadap kepada-Nya. Malu rasanya kita, yang telah mendapat anugerah-Nya yang tidak terbilang, mengabaikan kewajiban itu, apalagi shalat bukan untuk kepentingan-Nya, tapi kepentingan dan kebutuhan kita,” ujarnya.
Untuk memfasilitasi prajurit siswa melaksanakan ibadah sholat dan kegiatan agama lainnya, Dansekopaska berupaya membangun Langgar/Mushola di Sekopaska. Kini, pembangunannya sudah mencapai 60 persen. Walaupun demikian, Langgar/Mushola yang dinamakan “Langgar Merah-putih” ini, sudah mulai digunakan dalam beberapa kegiatan diantaranya kegiatan agama, kultum, santiaji dr pelatih jaga, Kelas lapangan dan musyawarah utk antap Sekopaska serta Briefing pagi atau sebelum kegiatan kesiswaan di laksanakan.