Laporan Jurnalis : Onesimus Semunya
Maybrat, Posberitanasional-Kepala dinas pariwisata dan kebudayaan kabupaten Maybrat Yohanes sentuf,S.Pd,M.Pd buka kegiatan pameran promosi motif seni dan budaya tingkat kabupaten Maybrat , yang dilaksanakan bertempat di lapangan sepak bola Ela distrik Ayamaru , Rabu (18/12/2019).
Bupati Maybrat Drs Bernard Sagrim,MM yang diwakili Kepala dinas pariwisata dan kebudayaan Yohanes sentuf,S.Pd,M.Pd dalam sambutannya” pelaksana kegiatan pameran motif seni dan budaya keraifan lokal kabupaten Maybrat dapat dipromosikan .
Yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan pameran motif seni dan budaya kearifan lokal masyarakat kabupaten Maybrat adalah”undang undang nomor 10 tahun 2019 tentang pariwisata sebagai media layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha dan pemerintah untuk memberikan nuansa kepariwisataan yang bermanfaat bagi kehidupannya.
Selain itu juga sesuai misi Bupati Maybrat Nomor 4 tahun 2017 tentang promosi wisata kabupaten Maybrat kepada manca negara, Domestik dan pengunjung lokal agar bisa maju dan samakan dengan daerah lain di Indonesia.
Tujuan dari kegiatan pameran ini juga dapat promosikan bend seni budaya motif lokal yang digunakan masyarakat Maybrat dan juga tersedianya objek wisata besar basis global yang disamakan dengan daerah lain di Indonesia .
Tersedianya sarana dan prasarana infrastruktur menjadi pendukung distilasi wisata global yang lebih baik , selain itu juga dapat mempersiapkan benda-benda budaya motif lokal yang baik guna menyambut Raker AM sinode ditanah Papua yang ke IV pada bulan Oktober 2020 yang dilaksanakan di kabupaten Maybrat.
Pameran yang dipromosikan sebagai bahan kearifan lokal suku Maybrat yaitu”anyaman noken, Koba-koba,tas Wamena, noken Topi,manik manik kalong dada (wai) ,bubu dalam Maybrat disebut (wata) ,tas penyimpanan bahan makanan atau disebut (surah wiak)
,Tenung untuk hiasan rumah,dan juga mahkota .Anyaman rotan untuk piring makan,dan juga kuliner, bunga hiasan rumah.
Selain itu juga dikatakan Yohanes sentuf , kabupaten Maybrat juga memiliki potensi wisata yang sangat menarik yaitu,”Gunung petik bintang,danau Uther,kali Framu,kali ombak dan kali sron distrik Mare selatan.
Peserta yang ikut mengambil bagian dalam kegiatan pameran tersebut terdiri dari”Distrik Ayamaru raya,Aitinyo,Sifat dan distrik Mare raya.