Laporan Jurnalis : Onesimus Semunya
Maybrat, Posberitanasional-PLT Sekda Maybrat Ferdinandus Taa”Buka kegiatan seminar studi dan kajian sumber daya potensi dan peluang investasi daerah kabupaten Maybrat dan rencana umum penanaman modal daerah bekerja sama pemerintah kabupaten Maybrat dengan pusat studi dan kajian ekonomi pembangunan daerah dengan Fasilitas Ekonomi dan bisnis universitas cenderawasih Jayapura (Uncen) , yang dipusatkan di aula sekretariat daerah kabupaten Maybrat, Kamis (13/2/2020).
Bupati Maybrat Drs Bernard Sagrim MM dalam sambutannya yang dibacakan oleh PLT Sekda Maybrat Ferdinandus Taa SH,M.Si ”
Kegiatan seminar ini bertujuan untuk menggali informasi dalam rangka menyamakan persepsi hubungan mitra dengan perguruan tinggi demi mendorong percepatan pembangunan daerah dan juga mengetahui sumber daya yang tersedia merupakan peluang dan potensi investasi di kabupaten Maybrat, menyusun analis gambaran kebutuhan pengembangan investasi termasuk dalamnya Destinasi wisata di beberapa tempat dan obyek yang berposisi bagi kabupaten Maybrat untuk mengelola segenap potensi sumber daya Ekonomi di daerah sesuai dengan visi dan misi, strategi dan arah kebijakan pembangunan daerah yang diperlukan adanya senergitas dengan perguruan tinggi untuk menjalin hubungan kerja sama.
Maybrat sebagai daerah otonom baru maka perlu adanya dokumen rencana umum penanaman modal dalam rangka mengacu pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan mewujudkan iklim investasi yang menarik bagi peningkatan daya saing ekonomi kabupaten Maybrat serta meningkatkan kapasitas infrastruktur Fisik dan pendukung yang memadai.
Diharapkan dapat menjadi bahan informasi dan referensi dasar dalam mencapai sasaran, arah kebijakan, strategi dan skala prioritas dalam penerapan perencanaan dan pengembangan investasi di maybrat dapat sinergi dengan dokumen perencanaan daerah lainnya secara vertikal maupun horizontal, mempertahankan Aspek sosial, ekonomi, budaya dan lingkungan bagi perkembangan ekonomi dimaybrat sebagai daerah otonom baru maka perlu adanya rencana umum penanaman modal daerah (RUPMD) berfungsi sebagai rencana jangka panjang 25 tahun dan rencana menengah 5 tahun.
Implementasi rencana umum penanaman modal Merupakan peta jalan yang berisikan rencana aksi dalam pencapaian visi dan misi yang terbagi dalam Empat vase”1 pengembangan penanaman modal yang relatif mudah dan cepat menghasilkan (Quick wins dan Low hanging Fruits), percepatan pembangunan infrastruktur serta pengembangan usaha dan perdagangan, pengembangan industri berskala kecil, menengah,dan besar, dan pengembangan Ekonomi berbasis pengetahuan (knowledge based ekonomy)”ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas PTSP Kabupaten Maybrat Selvi Sangkek saat ditemui mengatakan, seminar yang dilakukan tersebut guna mendukung visi misi Bupati dan wakil Bupati Maybrat guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertanian, perkebunan dan kehutanan agar perekonomian masyarakat dapat bertambah.