Resmi Louncing: FTJ -12 Dengan Tema, Harmoni dari Kepulauan Rempah

Laporan Jurnalis : Asirun

Halmahera Barat _ Even Festival Teluk Jailolo (FTJ) ke 12 di Kabupaten Halmahera Barat (Kab. Halbar) resmi di Louncing, Selasa, 25/02/20 malam, yang berlokasi di Lapangan FTJ Kab. Halbar.

Dalam Lonching tersebut, FTJ -12 tahun 2020 digelar pada tanggal 8 -13 Juni 2020 mendatang, dengan Tema “The Harmony Of Sky The Spice Island,”

Tema yang di pakai dalam FTJ 2020 ini, diangkat tema yang berbeda dari even-even FTJ sebelumnya. Namun, Kata Danny, Dengan Tema”The Harmony Of Sky The Spice Island” atau Kepulauan rempah ini memiliki cerita tersendiri.

“Tema Kepulauan Rempah ini diambil, Karena dalam setiap FTJ itu, kita mengangkat tema yang berbeda. Namun dalam penggelaran FTJ nya di bulan Juni mendatang, tetap saja mengangkat budaya Asli Kita di Kab. Halbar seperti FTJ sebelumnya. Disini yang menjadi beda itu hanya Rempahnya,” kata Danny.

Danny pun menjelaskan terkait Tema yang di pakai dalam FTJ 2020. Tema Kepulauan rempah ini sengaja diangkat karena di kab. Halbar itu sendiri hingga saat ini masi ditemukan pohon cengkeh yang paling tertua, dan ini belum terpublikasi ke kalangan umum. Maka dalam kesemptan di iven FTJ tahun 2020 sengaja dipakai tema Kepulauan Remaph adalah kesempatan untuk dipublikasi nanti.

“Tema tersebut dengan alasan, karena di Halbar ini, kita telah menemukan pohon cengkeh yang lebi tertua di bandingkan cengkeh Afo , dan itu masi ada di hutan Kab. Halbar hingga saat ini. Dengan tema ini, kita juga bisa mengetahui Jalur Rempah di daerah ini dengan adanya pembuktian pohon cengkeh tertua tersebut,” jelasnya.

Ketua HKTI Malut ini selalu berharap kepada masyarakat Halbar agar tetap menjaga keharmonisan antara sesama umat, dan soal beda pendapat itu menjadi hal biasa, tapi jangan lupa untuk tetap bersatu untuk menjaga daerah kita kedepan lebi baik lagi.

Untuk diketahui bahwa , dalam perangkaian FTJ nanti , Dirangkaikan dengan Syuting Film. Dalam perfiliman ini di hadiri sutradara dari nasional, dalam filim yang diangkat nanti,  Sala satunya adalah Tarian dari suku asli yang ada di Kab. Halbar.

“Masyarakat kita disini sangat toleransi, hingga sampai saat ini menjadi Satu harmoni yang indah. Soal beda pendapat menjadi hak bisa, namun jangan lupa tetap bersatu untuk menjaga daerah kita lebi baik lagi kedepan,” harap Danny.

Dalam Kesempatan yang sama, Kadis pariwisata Prov Malut Tahmid Wahab, dalam Konpres, Ia sangat mendukung dengan Iven FTJ. Karena FTJ Kab. Halbar di 2019 sangat Mendominasi, dikarenakan masuk dalam kelender Even Nasioanal.

“2019 kita Malut dapat dua iven, yang dominasi itu Halbar, karena masuk di kalender iven nasional, dan bisa bertahan hingga saat ini, Pertama Kab. Halbar, (FTJ) dan yang , kedua Kab. Pukau Mortai (Sail Morotai). Ungkapnya.