Miris Babak Belur korban Perkelahian Dengan oknum Brimob

laporan jurnalis :  parianto

Bogor pos berita nasional
Warga Kampung Tlajung Rt 003/009 desa Cikeas udik kecamatan Gunung putri kabupaten bogor dan penguna jalan dihebohkan serta dikagetkan dengan adanya keributan orang dipinggir jalan.

Kejadian itu sontak membuat perhatian warga sekitar dan penguna jalan untuk melihat dan ramai berkumpul serta terjadi kemacetan dilokasi kejadian.

Saat awak media melintas dan  diketahui keterangan dari warga yang berkerumun,ternyata hanya karna salah paham serta hal sepele dua orang babak belur di keroyok.

Awal mula kejadian ini kronologis  diketahui dari saksi pertama yang bernama Teri menceritakan kepada awak media pos berita nasional hari kamis 16/04/2020 didepan salah satu toko serba ada kira-kira pukul 18 : 45 wib seorang oknum Brimob tersebut sedang pakai motor dan tak sedang dinas parkir dipinggir jalan.

Korban Babak Belur dan terluka akibat perkelahian.

Di duga stang motor oknum tersebut keserempet motor korban yang bernama Riki Setelah itu oknum tersebut tidak terima dan marah- marah dan terjadilah adu mulut tuturnya dan selanjutnya korban meminta maaf namun tak digubris walaupun korban sudah minta maaf.

Korban dan keluarganya

Warga setempat

Saat adu mulut berlangsung kakak korban yang bernama Akbar datang dan menanyakan ‘Ada apa,”kepada adik.

Dan saat itulah suasana tak terkendali cekcok dan langsung terjadi baku hantam tuturnya.Namun karna oknum Brimob tersebut mungkin merasa terdesak lari dan memangil temannya.

Tidak lama kemudian oknum brimob tersebut datang lagi bersama teman-temannya tanpa basa basi langsung menghajar serta mengeroyok Riki dan Akbar bahkan dua orang korban itu diseret ditarik bajunya, serta kepalanya sempat dibenturkan dipintu toserba yang ada dilokasi kejadian,pintu toserba pun sampe penyok dan darah bercucuran keluar dari kepalanya pungkasnya.

Saksi kedua bernama Rian menuturkan hal senada dengan saksi pertama warga yang melihat kejadian tersebut berusaha melerai namun malah jadi sasaran kebrutalan oknum Brimob dan teman-temannya tersebut.

Sayapun sempat kena tonjok karna berusaha melerai tuturnya Dua orang korban Riki dan Akbar pun babak belur dari pihak oknum anggota Brimob pun ada yang benjol dan memar satu orang tuturnya.

Dalam keributan saat itu selanjutnya warga tak bisa berbuat banyak karna sudah Brutal serta jumlah mereka banyak kurang lebih 15 orang yang membantu oknum tersebut untuk mengeroyok Riki dan Akbar tuturnya.

Bahkan ada yang berpakaian biasa ada juga yang memakai seragam,serta membawa alat kayu, selang dan Doble Stik serta senjata “ujarnya.

Atas kejadian tersebut dua orang korban  dibawa oleh oknum anggota Brimob keMakonya yang tak jauh dari lokasi kejadian pungkasnya Menurut saksi .

Keterangan yang diperoleh dari orang tua korban H.Namit mengatakan bahwa awal permasalahan ini saya tidak tahu.’ tapi dengan kejadian seperti ini dan melihat anak saya babak belur begini saya mengecam keras tindakan oknum  brimob tersebut serta tidak terima.

Saya akan meminta keadilan dari penegak hukum khususnya sama kesatuannya supaya oknum tersebut ditindak tegas serta diberikan hukuman yang setimpal dan sesuai UUD pungkasnya. Keterangan bapak Sarif selaku ketua Rw setempat pun senada dengan orang tua korban beliau, mengecam keras kejadian ini,Kejadian ini sangat disayangkan dan sangat memalukan apalagi oknum aparat ini yang seharusnya mengayomi serta melindungi masyarakat namun sebaliknya banyak warga resah dengan seringnya kejadian seperti ini tuturnya.

Korban babak belur dan koma saat ini segera dibawa kerumah sakit terdekat ujarnya.  Pak Rw pun berharap supaya kejadian ini tidak terulang lagi dan sebagai pembelajaran dari semua pihak tuturnya,selanjutnya dari pihak oknum anggota Brimob tersebut pun sudah ada yang datang bapak Acep Selaku komandan dua orang oknum tersebut menemui pihak keluarga dan korban.

Namun oknum perkelahian tersebut sampe saat belum diketahui ,tapi sudah dipastikan bahwa dua orang tersebut adalah oknum anggota Brimob pungkasnya.