Laporan Jurnalis : Agus candra
BOGOR-POS BERITA NASIONAL
Masa pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak dikabupaten Bogor dicederai oleh aksi tidak terpuji.di Desa Klapanunggal,kecamatan Gunung Putri,kabupaten Bogor.
Pendaftaran sudah selesai dan sudah ada lima bakal calon yang akan diverifikasi datanya dan tinggal menunggu penetapan data para balon oleh panitia Pilkades yang rencananya akan di selenggarakan di bulan Desember 2020.
Berdasarkan Impormasi dari warga kepada awak media,kejadian peristiwa penyerangan itu terjadi karena adanya salah satu balon yang mencalonkan diri dan didukung masyarakat,Sehingga membuat salah satu balon merasa tidak senang melihat lawannya,yang begitu antusias para pendukungnya. 06/10/2020
Peristiwa penyerangan itu terjadi Senin malam sekitar pukul 20:00 wib,Korban yang merupakan balon kades desa Klapanunggal kecamatan Klapanunggal kabupaten Bogor sedang dirumahnya bersama keluarga dan sedang menerima tamu tiba didatangi tiga orang yang belum jelas maksudnya dan tujuannya,terlihat emosi.
Melihat ada yang tiba-tiba masuk dan menyerang membabi buta dan terlihat emosi sontak korban melawan karna korban tidak siap dan disertai kaget akhirnya Ibu dan anaknya Korban yang terkena Sabetan senjata tajam pelaku.
“Dari tadi siang pelaku ini sudah mondar mandir menggunakan mobil berwarna putih,didepan rumah bakal calon AG namun kami tidak menyangka hal ini terjadi pungkasnya.
Dijelaskan AG Bahwa hal ini kami sudah curiga tapi kami tidak menyangka terjadi soalnya sebelum kejadian ini kami pernah diancam,melalui media sosial .tapi akhirnya terjadi.
“Akibat kejadian ini anak saya luka kena 12 jahitan dilarikan kerumah sakit dan ibu saya juga luka kakinya dan tangan terkena sabetan senjata tajam pelaku, saya pun demikian sudah sempat nempel senjata tajam ditengkuk leher saya tapi saya sendiri tidak apa-apa alhamdulilah Allah Swt melindungi kami dan keluarga ucap AG dengan suara sedikit terbata-bata
AG tampak menahan sedih dan trauma sambil badan gemetaran ia tampak terpukul dan mengalami shock karna membayangkan keluarganya Ibu dan anaknya yang sudah jadi korban kebrutalan pelaku.saat ini pelaku yang sempat tertangkap dirumah korban sudah diserahkan kepolisi polres Bogor dan sudah ditangani kepolisian dan menunggu hasil serta perkembangan selanjutnya dari pihak yang berwajib.
Saya kawatir keluarga dan anak-anak saya trauma dan shock dengan kejadian ini saya meminta kepada aparat penegak hukum khususnya kepolisian agar kasus ini diusut sampai tuntas dicari dalangnya dan dihukum seadil-adilnya pelakunya tegasnya
Berkaitan dengan hal ini Kapolsek Klapanunggal yang hadir dilokasi saat dimintai keterangan beliau belum bersedia memberi keterangan.