Tegas Kapolda Kepada Kapolres Jajaran Terapkan Prokes Pada Solat Tarawih dan Idul Fitri

Laporan Red

Posberitanasional.com, 09/04/2021, BABEL – Kapolda Kep. Bangka Belitung Irjen Pol Drs. Anang Syarif Hidayat didampingi Wakapolda Brigjen Pol Drs. Umardani, M.Si., memimpin rapat arahan pimpinan melalui Zoom Meeting kepada Kapolres Jajaran di ruang kerja Kapolda, Jumat (09/4/21) siang.

Kegiatan arahan pimpinan ini turut pula dihadiri oleh Dir Binmas, Kabid Humas serta Korspripim Polda Kep. Bangka Belitung.

Kapolda menyampaikan beberapa penekanan terutama terkait pelaksanaan Sholat Tarawih dan Solat Idul Fitri tahun 2021. Meskipun Pemerintah telah mengizinkan pelaksanaannya, namun semua itu harus tetap menerapkan Protokol kesehatan (Prokes) Covid-19,” kata Kapolda.

Untuk Solat Tarawih akan dilaksanakan di Masjid-masjid dengan menerapkan Prokes Covid-19. Sedangkan pelaksanaan Solat Idul Fitri nantinya kemungkinan akan diselenggarakan dilapangan. Namun sampai saat ini juga masih menunggu apakah sholat Idul Fitri nantinya dilaksanakan di masjid atau dilapangan.

“Dimanapun dilaksanakannya, yang utama ialah tetap terapkan protokol kesehatan covid-19 salah satunya dengan menggunakan masker.” kata Kapolda.

Kapolda juga meminta kepada Kapolres segera menghubungi para Kasat Binmas untuk mendatakan pengurus Masjid yang ada diwilayah hukumnya.

“Tolong berdayakan betul personil Bhabinkamtibmas yang bertugas bertanggung jawab di Desa yang telah ditunjuk selama satu bulan kedepan sampai pelaksanaannya sholat tarawih dan sholat Idul Fitri,” jelas kapolda.

“Dengan hal tersebut rekan-rekan Kapolres dapat melihat masjid-masjid mana saja yang harus dijaga dalam pelaksanaan sholat tarawih dan sholat Idul Fitri nantinya.” imbuh Kapolda.

Terakhir, Kapolda juga menyampaikan agar Kapolres membuat spanduk terkait protokol kesehatan covid-19 di masjid-masjid yang ada diwilayahnya masing-masing.

“Saya juga ingatkan kepada para Kapolres dengan adanya pelaksanaan terawih nantinya hingga pelaksanaan sholat Idul Fitri jangan sampai ada klaster baru dari covid-19,” tegas Kapolda.