Laporan Alpian
PANGKALPINANG,POSBERNAS — Wali Kota Pangkalpinang, Prof. H. Saparudin, M.T., Ph.D, menghadiri kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Gerai, Pergudangan, dan Kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang digagas oleh Kodim 0413/Bangka, bertempat di Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang, Jumat (17/10/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Danrem 045 Garuda Jaya Kolonel Inf Nur Wahyudi, Dandim 0413/Bangka Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo, serta sejumlah pejabat Pemkot Pangkalpinang, antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan, dan UMKM, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian, serta para camat se-Kota Pangkalpinang.
Usai acara tersebut, Wali Kota Saparudin menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif Kodim 0413/Bangka melalui program Koperasi Merah Putih yang sejalan dengan agenda nasional Presiden Prabowo Subianto dalam mendukung pemenuhan kebutuhan pangan bergizi.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari program Presiden RI. Kami di Pemerintah Kota akan memberikan dukungan penuh agar koperasi dapat berjalan optimal, termasuk menyediakan lokasi strategis di Jalan Sudirman untuk mendukung operasionalnya,” ujar Prof. Saparudin.
Lebih lanjut, Wali Kota menjelaskan bahwa koperasi tersebut nantinya akan menyiapkan berbagai bahan pangan yang akan menunjang program makan siang bergizi gratis bagi masyarakat.
Ia juga menegaskan bahwa pembangunan gerai dan pergudangan ini diharapkan dapat segera rampung agar manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh warga.
“Kami berharap pembangunannya berjalan cepat sehingga koperasi ini segera berfungsi untuk mendukung program Presiden,” tuturnya.
Pemerintah Kota Pangkalpinang, lanjutnya, siap berkolaborasi dan memberikan dukungan logistik maupun fasilitas apabila diperlukan oleh pihak penyelenggara, baik dari Kodim maupun Koramil.
“Kalau dibutuhkan dukungan tempat atau fasilitas lain, Pemkot siap membantu,” tambahnya.
Menutup pernyataannya, Prof. Saparudin menegaskan komitmen Pemkot untuk proaktif menangani persoalan pasokan bahan pangan apabila muncul kendala di lapangan.
“Kalau nanti ada hambatan dalam pengiriman bahan pangan, kami akan segera mencari solusi, termasuk koordinasi dengan daerah lain agar pasokan tetap lancar,” pungkasnya.