Klinik Pratama dan Dapur Higiene di Lapas Wanita Pangkalpinang Diresmikan

Laporan Baim

PANGKALINANG, – Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen), meresmikan Klinik Pratama Cempaka dan dapur laik higiene di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Pangkalpinang, Jumat (27/10/2023).

Setelah prosesi gunting pita, Molen dan rombongan dari beberapa OPD di lingkungan Pemkot Pangkalpinang dan jajaran Kemenkumham meninjau ruang klinik dan dapur higiene. Mereka juga melihat ruangan khusus warga binaan. Adapun fasilitas di Klinik Pratama Cempaka berupa dua bed untuk pasien, kamar mandi dan ruang laktasi.

Molen mengapresiasi adanya klinik pratama untuk warga binaan ini. Menurut dia, dengan adanya fasilitas ini dapat memberikan pelayanan kesehatan, apalagi hampir setengah jumlah warga binaan ini merupakan warga Pangkalpinang. Sehingga diharapkan fasilitas ini dapat bermanfaat dan dirasakan oleh mereka.

“Kami apresiasi dan terima kasih sekali dengan adanya klinik ini. Ini terwujud berkat kerja bersama, kerja tim, kerja keras kawan-kawan Lapas Wanita. Terima kasih juga kepada Puskesmas Tamansari untuk dukungan dokter dan tenaga kesehatannya, juga PTSP yang bantu dalam perizinan ini,” ujar Molen.

Lanjutnya, klinik pratama ini sudah dimiliki oleh Lapas-lapas yang ada di Pangkalpinang. Tinggal LPKA (Lembaga Pembinaan Khusus Anak) yang belum mempunyai klinik serupa. Di kesempatan itu juga Molen langsung memberikan pendingin ruangan (AC) untuk klinik pratama Lapas Wanita yang hanya tersedia kipas angin sebagai penyejuk ruangan.

“Langsung kita kasih untuk mereka. Apa yang bisa dibantu, mudah-mudahan akan kita bantu,” ucap Molen.

Dia berharap dengan adanya fasilitas tambahan ini dapat bermanfaat dan memberikan pembinaan yang maksimal untuk warga binaan, sehingga efeknya bisa menjadikan mereka sebagai orang-orang yang bermanfaat di lingkungan masyarakat pada saat selesai menjalani masa tahanan.

Sementara, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkumham Bangka Belitung, Kunrat Kasmiri juga mengapresiasi Pemkot Pangkalpinang yang telah mendukung dan membantu terwujudnya klinik pratama ini. Kunrat menyebut, di daerah lain untuk membentuk klinik pratama ini butuh waktu yang cukup panjang, namun di Pangkalpinang sendiri untuk mendirikan klinik pratama ini tidak perlu memakan waktu yang cukup lama karena dukungan dan bantuan dari pemkot.

“Kami berterima kasih ke pak wali kota. Semoga kerja sama ini terus terjalin. Semoga kehadiran klinik ini mampu memberi kontribusi positif dalam rangka melaksanakan fungsi pemasayarakatan di Pangkalpinang,” ujar Kunrat.

Selain itu, dia berharap peresmian klinik pratama dan dapur hiegine mampu memberikan layanan kesehatan yang baik untuk warga binaan.

“Tidak boleh mengabaikan kesehatannya. Mudah-mudahan warga binaan setelah keluar dari sini bisa berkontribusi untuk keluarga dan lingkungan sekitarnya,” tutupnya.