Laporan jurnalis Ibrahim
Posberitanasional.com, 30/1/2020, Jakarta, “Pemimpin TNI Angkatan Laut tidak cukup hanya pintar, tidak cukup hanya mengerti, tapi semua butuh fisik, butuh pengetahuan dan butuh kerjasama, oleh sebab itu negara butuh TNI, butuh rakyat untuk menopang negara yang maju, profesional, unggul, mandiri dan berkepribadian gotong royong,” ujar Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., saat membuka Rapat Pimpinan (Rapim) TNI Angkatan Laut tahun 2020, bertempat di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (30/1).
Rapim TNI AL tahun ini mengangkat tema “Membangun TNI Angkatan Laut yang Kuat, Unggul, Maju dan Profesional Guna Keberhasilan Pelaksanaan Tugas”. Pada Rapim kali ini membahas tentang agenda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 sesuai dengan kebijakan pemerintah lima tahun ke depan. Agenda tersebut di antaranya, pengadaan dan pemeliharaan serta perawatan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista), sarana dan prasarana, profesionalisme dan kesejahteraan prajurit, pertahanan siber, pembangunan industri pertahanan dan operasi keamanan laut.
Lebih lanjut Kasal menyampaikan arahan sebagai pedoman pelaksanaan Rapim TNI Angkatan Laut pada tahun ini yakni pahami, pedomani dan laksanakan arah kebijakan pemerintah dan pemimpin di lingkungan Kemhan dan TNI, fokus pada peningkatan kesiapan operasional dan kemampuan bertempur, fokus pada prioritas dan hasil pembangunan dan lakukan koordinasi dan komunikasi intensif agar tercipta sinkronisasi antara prioritas dan program kerja yang dilaksanakan.
“Hendaknya kita semua bersinergi, bahu membahu serta mengedepankan komunikasi dan keterbukaan dalam menentukan rencana pembangunan kekuatan TNI Angkatan Laut ke depan,” tandas Kasal. Rapim TNI AL ini merupakan kelanjutan dari Rapim TNI-Polri dan Rapim TNI, diikuti kurang lebih 111 Perwira Tinggi TNI AL.
Dinas Penerangan Angkatan Laut.