Laporan jurnalis Bim
Posberitanasional.com, 23/4/2020, TANJUNGPANDAN – Bupati Belitung, H. Sahani Saleh, S.Sos (Sanem) berserta jajaran muspidanya antara lain, Ketua DPRD Kabupaten Belitung Ansori, Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie, Waka Polres Belitung Kompol Andi Rahmadi, Kasdim 0414 Belitung Mayor Joko Lelono. Membagikan masker gratis kepada masyarakat yang melewati kawasan Satam Square (Bundaran Satam) Kota TanjungpandaBelitung, Kamis (23/4/2020).
Pembagian masker ini merujuk dan menindaklanjuti pada Surat Edaran Bupati nomor 443.1/388/III/2020 yang mewajibkan masyarakat menggunakan masker selambat-lambatnya pada hari Jum’at, 24 April 2020.
Dalam kegiatan yang dilakukan pagi tadi mengatakan, masih banyak masyarakat yang belum taat atas surat edaran yang telah disampaikannya dan disebarkan agar masyarakat menggunakan masker terutama bila a lagi berpergian keluar rumah disituasi kondisi pandemi virus corona (Covid-19)
“aku hitung tidak sampai 1 jam, ada 200 masker yang kita bawa dan bagikan habis. Berarti yang pakai motor, masih kurang kesadaran,” kata Sahani Saleh dengan wajah kecewa.
Pembagian masker ini memang ditujukan bagi para pengguna kendaraan bermotor, khususnya yang tidak menggunakan masker saat berkendara. Bahkan menurut Sanem, ada masyarakat yang masih harus dipaksakan menggunakan masker, ini mengindikasikan bahwa masyakarat masih belum paham akan pentingnya perlindungan diri dari penyebaran Virus Corona atau Covid-19.
“Mau tak mau kita harus door to door turun ke rumah. Melalui Tim Gugus Tugas, stakeholder, semuanya lah, dari desa, RT, RW, TNI, Polri, semuanya lah harus door to door lah, main ke rumah,” ujar Sahani Saleh.
Bupati Belitung menegaskan, sangat menyayangkan sikap masyarakat Belitung yang terlihat tidak acuh dan mengindahkan. Perlakuan terhadap kepatuhan menggunakan masker saja menurut Bupati Belitung, masih dilanggar, ini mengindikasikan bahwa mungkin saja masih special masyarakat yang belum menjalankan SOP (Standar Operasi Pelaksana) lain kesehatan, seperti sering mencuci tangan, social distancing dan lain-lain.
“Ini kan berarti masih sangat-sangat minim kesadaran masyarakat, masih menganggap Corona ini belum Pandemi atau mereka belum merasakannya terkena Corona. Hal ini lah yang perlu kita sosialisasikan lagi kepada masyarakat,” ujar Sahani Saleh.
“Selaku Bupati Belitung dengan harapan sama-sama saling membahu dan sinegiritas kepedulian, kesadaran dan keprihatinan terhadap kondisi situasi pandemi virus corona yang terjadi dan berkembang sekarang ini.
“Biar dapat diatas bersama sama segera dari kesadaran diri sendiri dan lingkungannya yang harus patuh dan disiplin,” ujarnya. ☆@BIM