Miris, Wisata Kebon Kembang Cikampek Kumuh dan Terbengkalai

Laporan jurnalis: Arman

Karawang|- pos berita nasional Hingga kini Destinasi wisata kebon kembang Desa Cikampek Timur, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang dikenal dengan kesejukannya sebagai wahana santai sambil menyantap makanan Pengelolaannya patut dipertanyakan.

Pasalnya destinasi wisata tersebut tampak kumuh dan tidak terawat bisa juga disebut terbengkalai.

Padahal banyak pemodal melirik untuk berinvestasi dalam pengembangan wahana tersebut. Karena pesona Kebon Kembang mempunyai daya tarik dan banyak potensi yang harus digali.

Ketua baru Kompepar Ombi Rimba mengatakan, tidak berkembangnya wisata Kebon Kembang yang sudah menjadi destinasi wisata selama dua tahun tersebut karena berbagai faktor baik internal pengurus Kompepar maupun dengan pihak Pemerintah Desa setempat.

“Pertama tidak solidnnya pengurus Kompepar yang telah diberikan Surat Keputusan dari Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Karawang sehingga keberadaannya dipertanyakan. Kedua untuk mengelola wisata itu diharuskan suatu lembaga mempunyai badan usaha. Ketiga pengurus Kompepar yang dulu tidak adanya komunikasi dengan pihak Pemerintah Desa,”ucapnya saat diminta keterangannya di lokasi wisata Kebon Kembang, Minggu (4/4/2021).

Sehingga yang terjadi, kata Ombi, pihak pemodal pun tidak akan mau untuk berinvestasi.

Ia menambahkan, kondisi terkini destinasi wisata Kebon Kembang selalu dilaporkan ke ketua Kompepar Kabupaten Karawang.

Kedepannya, ia pun berharap, untuk menggerakan pengembangan dan memajukan wisata tersebut harus ada restrukturisasi kepengurusan Kompepar setelah adanya Kepala Desa PAW Cikampek Timur.

“Nantinya lembaga Kompepar wisata Kebon Kembang supaya bisa bermitra dengan lembaga atau badan usaha manapun,” ungkapnya.

Terkait kemitraan dalam pengembangan wisata, salah satu pengurus Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Cepi mengatakan, pihaknya siap untuk bermitra dengan pengelola wisata Kebon Kembang tersebut dalam. Menyajikan karya – karya dari UKM.

“Prinsipnya kami akan andil menjalin kerjasama dalam pengembangan dan meramaikan wisata Kebon Kembang,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Cikampek Timur Kriswanto A.Md mengajak, kepada pengurus Kompepar yang baru, BUMDes, Karang Taruna serta masyarakat yang peduli terhadap wisata Kebon Kembang untuk duduk bersama dalam membenahi dan mengembangkan destinasi wisata tersebut. Hal itu sambungnya, akan dilakukannya setelah terpilihnya Kepala Desa PAW.

“Hal ini supaya sinergi diantara lembaga yang ada, jangan sampai ada primodial dan nepotisme,” tuturnya.

Sementara pantauan awak media, Wisata Kebon Kembang ramai dikunjungi pengunjung setiap hari Minggu saja. Itu pun diramaikan para pedagang luar dan berbagai permainan anak – anak sampai odong – odong yang masuk ke lokasi destinasi wisata tersebut.