Ada Apa Dengan Keraton Kasunanan Surakarta : Miris Nasib Putri Raja PB XIII Tidak Bisa Bertemu Sang Ayah…

Laporan Redaksi

Surakarta, Miris sekali nasib Putri Raja dari PB XIII, Gusti Raden Ayu (GRAy) Devi Lelyana Dewi,  untuk bertemu ayahnya sendiri (Putri Raja dari PB XIII ) justru mendapat penolakan dari abdi dalem sehingga Ia tak diperkenankan bertemu dengan ayahnya sendiri.

Saya seorang anak Putri Raja Putri Raja PB XIII kenapa Demikian ” ungkapnya.

Penolakan itu dilayangkan oleh GRay Devi Lelyana Dewi atau yang kerap disapa Gusti Devi, usai dirinya datang  dan tak bisa memasuki Ndalem Sasono Narendra rumah Sinuhun PB XIII, Kamis (30/06/2022).

“Ketika saya  mencoba masuk ke Sasono Narendra pagarnya ditutup. Dan saya pikir bisa masuk lewat pintu lain” ungkapnya kepada awak media,namun ternyata ditutup pula anehnya.

Dalam upaya dirinya meencari akses masuk ke Dalem Sasono Narendra, Devi juga menerangkan bahwa dirinya juga terus diikuti oleh dua petugas atau abdi dalem. Dan Selama saya berjalan mencari pintu masuk itu, saya terus diikuti dua abdi dalem laki- laki “ujarnya.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa ia juga bertanya kepada dua abdi dalem tersebut bahwa ingin bertemu dengan sang ayah, Sinuhun (PB XIII).

GRay Devi Lelyana Dewi atau yang kerap disapa Gusti Devi Putri Raja dari PB XIII..

Lanjut saya bertanya ke penjaga itu Sinuhun ada dimana, di Ndalem Ageng apa di Ndalem Sasono Narendra? dia jawab , di Ndalem Sosono Narendra. Saya bilang, saya ingin ketemu. Dan katanya harus melalui prosedur. Dan saya juga bilang silahkan prosedur apa yang harus saya lakukan untuk bertemu sang ayah,  dengan jengkelnya. Akhirnya saya disuruh menunggu di Sasonoputro berjam- jam juga belum dipertemukan dengan ayah saya,” pungkasnya.

Sebenarnya ada apa ini ? dengan sikap tersebut, Gusti Devi merasa sangat sedih, melihat kondisi keraton seperti itu. Dirinya tidak habis berpikir bahwa sosok anak ingin bertemu dengan sang ayah mendapat penolakan tersebut.

“Sangat sedih saya , Saya ini juga mengalami kehidupan di jaman kakek saya yakni PB XII, yang memiliki istri lebih dari satu. Anak anaknya rukun maen bersama meski beda beda ibuk,” ungkapnya.

Walaupun ingin bertemu dengan bapaknya tidak harus melewati prosedur yang harus seperti inilah,itulah bahkan pakai prosedur dan harus menunggu jawaban dari siapalah atau apalah, jaman itu semua enggak ada “ungkapnya menutupi rasa kecemasannya tentang sang Ayah Raja dari PB XIII) aneh dan menyedihkan,” jelas Devi.

Hal ini bukan suatu peraturan dari keraton ‘ujarnya, namun peraturan yang dibikin untuk menghalangi sesuatu, “Jadi itu peraturan menurut saya enggak benar dan janggal.

Dengan penolakan dan prosedur  ini lantaran tak juga kunjung dipertemukan, akhirnya dirinya mengurungkan niat bertemu dengan ayahnya, dan bergegas keluar dari Sasonoputro.

Usai kejadian ini Devi berharap agar bisa segera dipertemukan dengan Sinuhun sang ayah PB XIII,saya anaknya…(red).