Laporan Redaksi
Temanggung, Pos Berita Nasional
Sebuah pembelajaran bagaimana menghadapi jeratan hutang hingga mengakibatkan ancaman tersitanya harta kekayaan bahkan seluruh asetnya, dapat diperoleh melalui sebuah komunitas penyelenggara Solunar (Solusi Lunas Utang Tanpa Riba) yang diselenggarakan oleh CBR Indonesia.
CBR (Camp Bebas Riba) adalah salah satu komunitas anti riba yang telah memiliki badan hukum, bergerak dibidang sosial memberikan sumbangsih yang nyata dalam menangani permasalahan Utang & Riba melalui pendekatan psikologi, pendampingan hukum, peningkatan pengetahuan dan solusi usaha mandiri.
Di Kabupaten Temanggung Jawa Tengah, CBR Indonesia telah menggelar berbagai seminar dengan peserta hingga ratusan disetiap event nya.
Kali ini diselenggarakan seminar “two in one” yaitu perpaduan dengan outbound 2 hari 1 malam, di Jambu Klutuk Resto, Parakan Kabupaten Temanggung, 27 dan 28 Agustus 2022.
Founder CBR Indonesia Hadiono menjelaskan, perkembangan penyelesaian masalah hutang pada peserta dari waktu ke waktu cukup menggembirakan, bahkan sebagian besar dari mereka sudah berhasil melunasi hutang hutang nya.
“Tingkat solusi berbeda-beda, ada yg sudah bisa lunas hutang dan bangkit kembali usaha nya, ada yang baru mediasi dengan bank, dan sebagian lagi cara berfikir nya menjadi positif sehingga tidak memperburuk keadaan psikologis”, jelasnya.
Seminar dan outbound 2 hari 1 malam hari ini adalah angkatan ke 23 CBR Indonesia. Artinya, sudah ribuan orang merasakan manfaat dari pendampingan CBR Indonesia yg dilakukan para relawan nya di seluruh cabang provinsi maupun Kabupaten.
“Alhamdulilah setelah masuk CBR lambat laun saya menyelesaikan utang satu persatu, aset juga tidak jadi dilelang bank dan cara berfikir saya berubah total menjadi lebih kuat menghadapi keadaan”, ungkap Tabah Madiono alumni seminar CBR.
Ketua Umum CBR Indonesia Nana Semba Purwana menjelaskan Camp 2 hari 1 malam kali ini diikuti 80 peserta dari berbagai daerah, mereka menginap di tenda tenda dan materi di kelas juga cukup padat baik teori maupun bimbingan psikologis.
“Konsepnya memang benar benar-benar kita nge-camp sehingga suasana outboundnya menarik, peserta bisa merasakan kedamaian dan keindahan alam, dan inilah jenjang yang kami susun setelah Solunar baru kemudian peserta mengikuti tahapan camp 2 hari 1 malam”, tandas Nana Semba.
Ia menjelaskan, pada tahapan camp “two in one” Ini CBR Indonesia melibatkan Yayasan Peduli Konsumen Cerdas Bersama Rakyat. CBR Indonesia memiliki kantor sekretariat pusatnya di Jalan Pahlawan No 46x Tanjung, Purwokerto dan saat ini sudah punya lebih dari 80 korwil seluruh Indonesia.
Sekjen CBR Indonesia Muhammad Baehaqi mengatakan, berangkat dari keprihatinan melihat situasi dan kondisi masyarakat yang hidup tapi tidak punya penghidupan dan tidak merasakan kehidupan yang sejati karena terenggut oleh utang riba, maka CBR turun tangan membantu menemukan solusinya.
“Cara berfikir positif merupakan konsep utama menghadapi masalah hutang. Kemudian memberikan edukasi, motivasi, dan solusi kepada masyarakat dengan tetap berpedoman pada peningkatan iman, sikap mental positif, motivasi untuk maju dan strategi menghadapi masalah”, pungkas Baehaqi.
Dari hasil evaluasi, Baehaqi merinci sudah banyak alumni CBR yang utangnya sudah lunas, melihat rumah tangganya kembali rukun, tidak jadi bunuh diri, tidak jadi jual ginjal, jual diri untuk bayar utang, anggota keluarga tetap saling membantu tidak malah menjauh, dan tetap jaga tali silaturahmi. (Sumber: Budhy HP – Citizen Journalist)