Laporan Ap
PANGKALPINANG,POSBERNAS – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ulang di Kota Pangkalpinang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menyalurkan logistik pemungutan suara ke seluruh kelurahan, Senin (26/8/2025).
Proses distribusi yang berlangsung dari gudang logistik KPU Pangkalpinang itu mencakup kotak suara dan bilik suara, yang nantinya akan diteruskan ke setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pendistribusian logistik ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, antara lain Anggota KPU RI Yulianto Sudrajat, Pj Wali Kota Pangkalpinang M. Unu Ibnudin, Kapolres Pangkalpinang, perwakilan KPU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, perwakilan Kodim 0413/Bangka, serta Ketua KPU Pangkalpinang.
Anggota KPU RI, Yulianto Sudrajat, menegaskan bahwa distribusi logistik ini menjadi bukti keseriusan penyelenggara dalam memastikan kesiapan Pilkada ulang yang akan digelar pada Selasa 27 Agustus 2025.
“Alhamdulillah, hari ini semua logistik sudah bergerak menuju kelurahan. Besok pagi pukul 07.00 TPS dibuka, dan kami pastikan seluruh perlengkapan sudah siap di lokasi masing-masing,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pilkada ulang di Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka harus dilakukan karena pada Pilkada 27 November 2024 lalu, kotak kosong keluar sebagai pemenang.
“Kami berharap partisipasi masyarakat lebih tinggi dibanding Pilkada sebelumnya. Silakan datang ke TPS, gunakan hak pilih dengan baik, karena ini kesempatan penting untuk menentukan pemimpin daerah,” tegas Yulianto.
Selain itu, ia menuturkan bahwa KPU akan melakukan supervisi langsung hingga ke tingkat TPS untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan lancar dan tepat waktu.
Sementara itu, Pj Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin, mengapresiasi langkah KPU dan mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam Pilkada ulang.
“Kami meminta semua pihak melaksanakan tugasnya dengan sungguh-sungguh. Dan yang paling penting, kami mengimbau warga Pangkalpinang agar tidak golput, mari bersama-sama hadir ke TPS untuk menyalurkan hak suara,” kata Unu.
Ia juga berharap keterlibatan media massa dapat membantu meningkatkan partisipasi pemilih. “Kami mohon dukungan teman-teman media untuk mengajak masyarakat agar datang ke TPS,” tutupnya.
