GEMPA BUMI MELANDA CIANJUR, KP. BARUJAMAS PADALUYU JUGA MENGALAMI KERUSAKAN 90 PERSEN MENGAKIBATKAN PULUHAN RUMAH RUSAK BERAT

Laporan Jurnalis : Tim Cianjur

Cianjur Padaluyu – Dasyatnya gempa bumi yang terjadi hari senin 21, november 2022 pukul 12.15 di Kabupaten Cianjur berkuatan 5.6 SR, berdampak juga di wilayah kab. bogor, sehingga Mengakibatkan beberapa rumah di wilayah cisarua mengalami kerusakan.

Gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur dapat di Rasakan Sejumlah Daerah Sekitar Bandung,Jakarta.

Informasi didapat pula awak media bertemu dengan salah satu ketua RT yang berlokasi  kampung barujamas kecamatan Cugenang kabupaten cianjur, menuturkan ” Gempa yang Terjadi Secara tiba tiba ,goyang goyang dulu bumi bari terjadi loncatan disaat gempa dan ambruk poranda rumah rumah di kampung saya ucap Riki .

Tim Redaksi dan Biro kru Cianjur saat dialog dengan ketua RT di kampung Barujamas padaluyu cugenang Cianjur yang turut porak poranda akibat gempa  27/11/2022.

Tenda tenda pengungsian warga Barujamas padaluyu Cianjur ..

Beliau melanjutkan cerita Alhamdulillah warga masyarakat saya tidak ada yang meninggal dunia namun tampak syok dan ketakukan melihat puluhan rumah ambruk, dan sampai saat ini masih terjadi gempa susulan  yang sangat dikawatirkan , dan akhirnya ngungsi ditenda pengungsian …

Seluruh Warga Yang rumahnya hancur Mengungsi Akibat Terkena Imbas Karena Gempa Dahsyat Tersebut” ucap Riki.

Hasil pantauan awak media pos berita nasional di kampung Barujamas padaluyu dan desa sekitarnya  hampir seluruh para korban Gempa Cianjur masih tinggal di penampungan. Selain karena rumah mereka roboh, warga juga masih takut dan trauma akan adanya gempa susulan.

informasi didapat pula bahwa Kerusakan rumah di cianjur akibat musibah tersebut sebanyak 62.628 unit terdiri dari Rumah dengan kondisi rusak berat 27.434 unit, rusak sedang 13.070 unit, dan rusak ringan ada 22.124 unit data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau di singkat BNPB.

Akibat dari gempa bumi yang terjadi di cianjur jawa barat sampai berita ini di turunkan korban meninggal dunia yang sudah ditemukan sebanyak 321 orang.
terdapat juga korban luka berat yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 108 orang. Tim satgas gabungan juga sudah mengidentifikasi lokasi pengungsian terpusat dan mandiri.

“Di Kabupaten Cianjur ini seluruhnya terdapat 325 titik pengungsian. Rinciannya, sebanyak 183 titik pengungsian terpusat dan 142 titik pengungsian mandiri,

Dari 325 titik pengungsian, terdapat sebanyak 73.874 jiwa. Mereka terdiri dari laki-laki sebanyak 33.713 jiwa dan perempuan sebanyak 40.161 jiwa. Dari total jumlah pengungsi, terdapat penyandang disabilitas sebanyak 92 orang, ibu hamil 1.207 orang, lansia 4.240 orang .