Diduga Mark-Up, Pembangunan Jalan Desa Situsari Terkesan Asal-asalan

Laporan Jurnalis Jajat

BOGOR, Pos Berita Nasional-Pengerjaan bangunan jalan rabat beton di Desa Situsari Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat menuai sorotan publik,
Pasalnya, kualitas pekerjaan dan material yang digunakan patut di pertanyakan, diduga terkesan dikerjakan asal asalan serta mengurangi volume adukan sehingga tidak dapat bertahan lama.

Dengan adanya hal seperti ini, anggaran tahun 2025 menjadi perhatian serius, setelah ditemukan dugaan adanya mark-up dan indikasi korupsi yang melibatkan oknum pejabat desa Situsari

Pasalnya, berdasarkan hasil pantauan Tim awak media di lapangan beberapa waktu lalu terkait pembangunan jalan rabat beton di Desa Situsari, diduga menggunakan material berkualitas rendah dan tidak memenuhi standar konstruksi.

Begitu juga dalam pengerjaan proyek ternyata di pihak ketigakan dan menyebabkan hasil pembangunan jalan berpotensi cepat mengalami rusak dan terlihat dikerjakan secara asal asalan.

Fakta ini diperkuat dokumentasi dilapangan, dengan melihat kondisi fisik jalan yang seharusnya pakai Beskos Batu namun mengunakan bekas Puing bangunan

Pembangunan jalan rabat beton yang telah dibiayai oleh Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 yang berlokasi di kampung Ciuncal RT 002 RW Desa Situsari ini ditemukan diduga tidak memiliki pengawasan yang jelas.

Hal ini memunculkan indikasi diduga adanya permainan dari oknum pejabat desa terkait pelaksanaan pembangunan jalan rabat beton, Ketebalan jalan yang diduga tidak memenuhi syarat serta menambah daftar ketidakberesan pengerjaan tersebut.

Narasumber masyarakat yang namanya minta di privasi, saat dimintai keterangan terkait pembangunan jalan rabat beton, dia mengungkapkan kekecewaannya terhadap Jalan desa yang seharusnya untuk kepentingan masyarakat malah menjadi sumber kekecewaan.

“Jalan yang baru dibangun berpotensi cepat rusak dan terlihat dikerjakan asal jadi,”ujarnya.

“Yang lebih parahnya lagi diduga pembangunan desa yang tidak sesuai dengan RAB dan gambar bangunan yang ada dibuat anggaran yang sangat fantastis oleh oknum kepala desa guna untuk mendapatkan keuntungan pribadi,” kata dia.

“Masyarakat Desa Situsari terzolimi dengan kejadian tidak sesuai dengan musyawarah yang di gelar di Balai desa diduga banyak modus permainan yang tidak jelas ini”, ucapnya

Pihaknya berharap agar pembangunan jalan rabat beton tersebut diperiksa dan diaudit sesuai dengan aturan dan hukum yang berlaku.

“Saya harap agar ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk mengusut tuntas dugaan Mark Up dan korupsi di desa Situsari

Pemerintah Kecamatan dan Pemda khususnya pihak berwenang di Kabupaten Bogor diminta segera mengambil tindakan tegas terhadap dugaan penyimpangan ini.

“Pembangunan infrastruktur desa Situsari diawasi dengan lebih ketat untuk mencegah terulangnya kembali kasus serupa di masa mendatang,” tegasnya

Untuk pengawasan yang lebih intensif diharapkan dapat memastikan bahwa Dana Desa digunakan secara transparan dan sesuai dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa.

“Agar kiranya APH pihak terkait lainnya, Kejari dan Inspektorat kabupaten Bogor dapat mengaudit dana Desa Situsari diduga banyak kejanggalan dalam pengelolaan anggaran dana desa”, tukasnya

Sementara Sekretaris Desa Situsari Sade’ pada saat dikonfirmasi langsung dikantornya mengatakan bahwasanya dirinya tidak mengetahui persis soal proyek pembangunan jalan lingkungan Dana Desa (DD). Jum’at 16 Mei 2025.

“Saya tidak tau persis soal pembangunan jalan desa tersebut karena yang menangani TPK”, ujarnya

Namun ia mengakui bahwa pekerjaan tersebut dipihak ketigakan dengan orang lain.

“Iya betul disubkan ke orang”, akunya.

Disingung soal dipihak ketigakan dengan dengan sistem permeter dirinya mengatakan tidak tahu persis

“Kalo soal diborongin permeter gak tau juga”, pungkasnya