Laporan Jurnalis : Dody Saputra
Bea Cukai terus berupaya meningkatkan kesadaran informasi dan kepedulian masyarakat terhadap peraturan di bidang Kepabeanan dan Cukai. Kali ini, Bea Cukai Bengkalis menggelar kegiatan sosialisasi di lingkungan akademisi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis.
Mengusung tema Customs Goes to Campus STAIN Bengkalis, kegiatan sosialisasi dan edukasi ini dilaksanakan pada Kamis (15/05) dan diikuti oleh 80 peserta yang terdiri atas mahasiswa dan unsur pimpinan kampus.
Dalam kegiatan tersebut, Bea Cukai Bengkalis memaparkan peran strategis institusinya, seperti pengawasan lalu lintas barang lintas negara, perlindungan masyarakat dari peredaran barang ilegal, serta optimalisasi penerimaan negara melalui pungutan bea masuk, cukai, dan pajak impor.
Sebagai topik utama, disampaikan pula peran Bea Cukai dalam pemberantasan rokok ilegal serta edukasi mengenai ketentuan barang bawaan penumpang. Penjelasan mencakup cara menentukan legalitas suatu barang hingga batasan barang penumpang yang wajib diketahui agar masyarakat tidak melanggar aturan Kepabeanan dan Cukai.
Tak hanya itu, Bea Cukai Bengkalis juga memberikan sosialisasi mengenai berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai. Hal ini bertujuan agar masyarakat lebih waspada dan tidak menjadi korban oknum tidak bertanggung jawab.
Kegiatan diakhiri dengan penyampaian pesan antikorupsi yang menekankan pentingnya peran masyarakat dalam membangun budaya integritas. Para mahasiswa dan pendidik diajak memahami bahwa korupsi merupakan penyakit sosial non-medis yang sangat berbahaya dan harus dijauhi demi masa depan bangsa yang lebih baik.
Kepala Kantor Bea Cukai Bengkalis, Agoes Widodo, menyatakan bahwa mahasiswa dan pendidik sebagai bagian dari kalangan intelektual memiliki peran strategis dalam menyuarakan kebijakan pemerintah serta menanamkan nilai-nilai antikorupsi di tengah masyarakat.