Harapan GMKI Jelang Natal 2019 di Sorong Raya Tanah Papua

Laporan Jurnalis : Hermanus Sagisolo

Teminabuan,- pos bernas.com Natal yang berarti “kelahiran” adalah hari raya umat Kristen yang diperingati setiap tahun oleh umat Kristiani pada tanggal 25 Desember untuk memperingati hari kelahiran Yesus Kristus.

Natal juga memiliki makna “Perjumpaan”, antara Allah di dalam diri Yesus Kristus, yang dapat kita aplikasikan saat ini dalam bentuk perjumpaan kita dengan sesama dan ciptaan lainnya. Relasi yang tercipta dari bentuk-bentuk perjumpaan inilah, yang diharapkan dapat memulihkan hubungan kita dengan sesama dan lingkungan di mana kita berada. Sehingga perayaan natal yang adalah ekspresi iman, bisa terasa membawa manfaat.

Victor F Howay
Sekertaris GMKI cabang sorong

Natal umumnya dirayakan dalam kebaktian malam pada tanggal 24 Desember dan kebaktian pagi tanggal 25 Desember yang biasanya juga dikolaborasikan dengan budaya Budaya Lokal dan tradisi masyarakat setempat guna memeriahkan eksistensi dari perayaan Natal itu sendiri.

Antusias umat kristiani di Tanah Papua dalam menyambut Natal juga nampak bagi kita yang ada di Kabupaten / Kota Se Sorong Raya, dibuktikan dengan segala persiapan untuk kemeriahan perayaan Natal. Hal ini juga tak luput dari penyelenggaraan budaya dan tradisi yang rutin dilaksanakan, khususnya tradisi pemuda(i)/remaja yang tentunya kadang dan tak selamanya mencerminkan esensi Natal.

Banyak Kehidupan Kepemudaan yang kehidupannya suda tidak sesuai dengan Harapan Gereja. Maka Lewat Momen Natal ini kami Mengharapkan agar Pemuda( i)/remaja kristen Di setiap Jemaat Dedominasi di Wilayah Sorong Raya Untuk lebih proaktif dalam Melakukan Kegiatan kegiatan Kepemudaan yang Bersifat rohani agar membangun Jati diri pemuda/i Gereja itu Ke arah yang di kehendaki Tuhan.

Pada kesempatan ini, kami sebagai pemuda/mahasiswa yang berorientasi dalam wadah organisasi GMKI menghimbau dan berharap kepada warga gereja, khususnya bagi pemuda(i)/remaja Kristen. Untuk dapat menjadi pelopor Kristus dalam menjaga kemanan, ketertiban dan eksistensi dari perayaan Natal di Tahun 2019 ini bahkan sampai seterusnya. Pemuda(i)/remaja kristen yang mengandalkan Kristus adalah kelompok yang diharapkan mampu untuk merubah paradigma warga gereja dalam memaknai Natal sebagai perayaan untuk bersenang-senang, memamerkan kelebihan dan estetika diri di tengah-tengah perayaan tersebut. Pergeseran nilai seperti ini yang hendak kita benahi agar tercipta perayaan Natal yang logis dan rasional.

Pelaksanakan segala bentuk acara kemeriahan dengan mengedepankan nilai-nilai Alkitabiah adalah hal penting yang harus kita ingat dan perlu diingatkan. Juga merupakan tanggung jawab kita bersama sebagaimana Tema Natal PGI, yaitu : “Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang”.

Marilah kita jaga daerah yang kita cintai Tanah Papua ini untuk tetap dalam bingkai keharmonisan, kedamaian, toleransi, dan saling mendukung guna terwujudnya negara dengan pemuda(i)/remaja kristen khususnya yang berakhlak mulia serta beradab.

Kami Menghimbau Kepada Kabupaten yang Sedang Mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah agar tidak Menunggangi Momen Natal Dalam Kepentingan Pribadi . ” Jangan Mengganggu Masyarakat dan Memprovokasi Masyarakat dalam Mempersiapkan diri Mengikuti Natal. ”

Marilah Kita Sebagai Masyarakat Se Sorong Raya Menjadi Diri kita sebagai sahabat bagi Semua Orang.

Kami Keluarga Besar GMKI Sorong Mengucapkan Selamat Merayakan Natal 25 Desember Dan Selamat Memasuki Tahun Baru 1 Januari 2020.
“”Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang”.

Ut Omnes Unum Sint”