Laporan Jurnalis : Onesimus Semunya
Maybrat, posberitanasional- Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, MM menegaskan masalah jabatan, ini kebijakan secara Nasional antara kementerian dalam negeri dan kemenpan RB masih baku tarik terkait eselon III dan IV. Apakah secara nasional diberlakukan atau perlakuan secara proporsional artinya daerah-daerah tertentu yang eselon III dan IV tetap dipertahankan.
“Seperti kita di Indonesia Timur khususnya di tanah Papua kalau eselon III dan IV, itu dihilangkan sangat berdampak sekali. Orang-orang ini kita kemanakan, tidak mungkin kasih 2 sampai 3 orang duduki satu jabatan,”ujar bupati saat pimpin apel pagi pegawai dilingkungan Pemkab Maybrat Selasa, (21/1).
Menurut bupati Bernard Sagrim selaku orang nomor satu di Maybrat itu menegaskan, kesulitan yang kita hadapai mudah-mudahan antara Kemendagri dan Kemenpan RB bisa satu bahasa. Dia berharap yang sementara duduki jabatan sebaiknya bekerja dengan baik.
“Karena kebijakan secara nasional itu selalu berubah terus, besok presiden baru naik kebijakan lain lagi, jadi kita ikuti yang mana,”tanya bupati.
Masalah jabatan untuk eselon III dan IV lanjut bupati nanti kita kroscek lagi dengan aturan supaya kita evaluasi kembali dan lantik anak-anak yang ada disini untuk mengisi jabatan itu”ujarnya.