Laporan Jurnalis : Hermanus Sagisolo
sorsel,- posberitanasional.com
Setelah melakukan kegiatan konsiyering kenaikan pangkat (KP) periode Oktober 2020 se Papua barat di kabupaten sorong selatan selama sepuluh hari akhirnya di tutup secara resmi oleh bupati Sorong Samsudin Angiluli, SE.MTr.APN.
Foto bersama bupati, BKN, ketua DPRD, kaban BKPSDM .
Kegiatan konsiyering kenaikan pangkat yang di tutup secara resmi oleh bupati di Meratua hotel di hadiri oleh ketua DPRD Marthinus Maha.S.Sos serta OPD lingkungan pemda sorong selatan, serta peserta kegiatan konsiyering. Kegiatan tersebut di lakukan pada Kamis, 16/07/2020.
Kegiatan penutup konsiyering kenaikan pangkat periode Oktober 2020 di Meratua hotel
Bupati dalam sambutannya menyapaikan terimakasih kepada tim konsiyering yang mana telah membantu setiap pegawai dalam proses kepangkatan.
Menurut bupati kegiatan seperti ini perlu di tingkatkan dan di laksanakan berkesinambungan di daerah daerah di papua barat guna menjadi ajang silaturahmi agar bisa bertemu dengan seluruh kepala BKD se papua barat.
Selain itu kapal kantor BKN regional XIV papua barat yang di wakili oleh kabang mutasi Krisyanto dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada bupati serta kepala badan BKPSDM kabupaten sorong selatan atas dukungan serta fasilitas yang telah mendukung sehingga kegiatan ini bisa berjalan aman dan sukses.
Menurutnya kegiatan konsiyering kenaikan pangkat ini yang kedua kali, yang pertama di fasilitasi oleh BKD provinsi papua barat. Ia pun berharap kegiatan ini terus berlanjut hingga proses kenaikan pangkat tersebut bisa mendapatkan hasil yang baik, artinya PNS tersebut memperoleh haknya pada waktu yang tepat serta orang yang tepat pula.
Ia juga menjelaskan bahwa sesungguhnya kenaikan pangkat itu bukanlah hak namun sebuah penghargaan yang di berikan oleh pemerintah dalam hal ini pimpinan kepada PNS yang berprestasi baik.
Lebih lanjut ia katakan kegiatan ini merupakan hal yang luar bisa karena di tengah setuasih pandemi covid-19 ini ada 12 kabupaten kota dan provinsi papua barat yang dapat berkenan hadir.
Selain itu ia juga sampaikan kami atas nama pimpinan serta tim yang terdiri dari 14 orang menyampaikan permohonan maaf jika ada kesalahan yang di sengaja maupun tidak sengaja yang di lakukan selama di sorong selatan mohon di maafkan sekaligus menjadi bahan evaluasi kami.