Laporan Baim
TOBOALI – Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kabupaten Bangka Selatan besok sabtu 18 Juni 2022 akan menggelar kegiatan Musyawarah Daerah (MUSDA) IV, berlangsung di Hotel A3, Jumat (17/06).
Mengusung tema,” Peningkatan Peran dan Fungsi KKSS dalam penguatan pembangunan Kabupaten Bangka Selatan”.
Ketua Panitia pelaksana Musda IV Firman, S.Pd.,MM., sekertaris Hj. Tenri Sanna, S.Ag., mengatakan, besok KKSS Kab.Bangka Selatan akan melaksanakan Musyawaroh Daerah (Musda) ke-IV, para peserta nantinya tetap diarahkan untuk mematuhi Prokes Covid-19, minimal memakai masker.
Dijelaskannya, Musda IV, yang pastinya untuk menjaring kepengurusan baru semoga bisa membawa perubahan yang lebih baik,” sebutnya.
“Mudah-mudahan nantinya acara bejalan dengan lancar dan mengasilkan yang terbaik, yang nantinya dijalankan oleh para pengurus KKSS Basel dan menjadi penguat pembangunan di Bumi Junjung Besao,” pungkasnya.
Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) sejatinya bukan sekadar perkumpulan warga asal Sulawesi Selatan. Namun banyak hal, KKSS adalah pilar bangsa, penopang pembangunan dan pererat kerukunan negeri.
Warga Sulawesi Selatan tersebar di seluruh pelosok negeri hingga ke manca negara. Aktivitas utamanya kebanyakan di bidang perdagangan, pelayaran, pertanian, dan pekerjaan lain sesuai kondisi ruang dan waktu tempatnya merantau. Tak jarang, warga Sulawesi Selatan menjadi pelopor dalam terbentuknya sebuah wilayah hunian baru.
KKSS tumbuh menjadi organisasi yang mempererat komunikasi antarwarga. Peran KKSS sebagai wadah komunikasi sangatlah penting mengkonsolidasi komunikasi antaranggota menjadi konstruktif dan terarah. Peran serta masyarakat, pemerintah akan kesulitan menangani permasalahan sosial yang nyatanya berkembang begitu kompleks.
Organisasi paguyuban adalah cara baik memupuk kesadaran masyarakat untuk saling menjaga, membangun toleransi, kedamaian, hingga mendukung langkah-langkah pembangunan di samping menjalin silaturahim antar-anggota (*)