Perluasan Kesempatan Kerja Berbasis Kawasan

Laporan Baim

Pangkalpinang – Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kota Pangkalpinang mengundang segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkot Pangkalpinang serta stakeholder terkait, Jumat (26/8/2022) di Ruang Pertemuan Bappeda Kota Pangkalpinang.

Dalam pertemuan tersebut membahas kerjasama antara Kementrian Ketenagakerjaan dan IPB university, dengan Pemkot Pangakalpinang melakukan pelaksanaan program perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan dengan pemberdayaan masyarakat atau kelompok usaha yang akan dilakukan pembinaan dan pengembangan usaha.

Tenaga Ahli dari IPB University, Dr. Alla Asmara, S.Pt, M.Si menyampaikan program tersebut bertujuan untuk mengintegrasikan sumber daya dan pelaku usaha Tenaga Kerja Mandiri (TKM) dalam suatu kawasan potensial secara komprehensif sehingga mampu memainkan peran penting dalam seluruh tindakan kewirausahaan. Selain itu, bertujuan untuk menciptakan kewirausahaan untuk tumbuh dan berkembang di Kota Beribu Senyuman.

“Program ini bertujuan untuk menciptakan perluasan kesempatan kerja yang handal dalam mengurangi pengangguran, serta mendukung pemulihan ekonomi nasional di Indonesia”, ujar Dr. Alla Asmara.

Akademisi IPB University ini menambahkan, program kali ini diharapkan termanfaatkannya sumber daya secara berkelanjutan. Adanya sumber daya pendukung berbasis kawasan yang dimaksud adalah sumber daya alam, sumber daya manusia, infrastruktur pendukung, sumber daya sosial kemasyarakatan dan sumber daya ekonomi.

“Dengan terciptanya ekosistem kewirausahaan, diharapkan adanya daya dukung ekosistem kewirausahaan hulu-on form-hilir-off farm-off taker yang mendukung TKM untuk terus tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan”, ungkapnya.

Diketahui, pelatihan dan pendampingan tersebut diperuntukkan bagi pemula yang terfokus pada empat bidang kewirausahaan, yakni peternakan, kuliner, souvenir dan jasa (digital). Terdapat lima orang anggota tim yang akan mendampingi program perluasan kerja berbasis kawasan tersebut. Mereka adalah Dr. Alla Asmara, S.Pt, M.Si, Dr. Deni Lubis, S.E, M.Si, Fifin Fitriana, M.Si, Hafizh Aji, S.E dan Juli Wicaksono, S.E.

Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Pangkalpinang, Febri Yanto yang turut hadir pada pertemuan tersebut mengatakan pada prinsipnya Diskominfo Kota Pangkalpinang memiliki SDM pada bidang jasa digital seperti konten kreator, design grafis, programmer, jaringan dan lain-lain. Sebagai corong informasi dari Pemerintah Kota Pangkalpinang, pihaknya berharap pelatihan dan pendampingan ini tepat sasaran dan diperuntukkan bagi masyarakat Kota Pangkalpinang yang benar-benar membutuhkan.

Salah satu anggota tim, Juli Wicaksono, S.E menyebut peserta program tersebut telah didata oleh pihaknya. Terdapat seratus orang yang akan menjadi peserta program perluasan kerja berbasis kawasan tahun 2022 sebagai Tenaga Kerja Mandiri. (Ari)