Laporan Jurnalis : Asirun
Halmahera Barat _ Panen jagung seluas 15 hektare sekaligus dilangsungkan dengan melakukan penanaman cabe di lahan seluas 1 hektare yang berlokasi di Desa Akelamo, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat. Sabtu (17/10/2019).
Bupati Halbar Danny Missy pun turun langsung ke lahan untuk ikut memanen sekaligus melakukan penanaman cabe seluas 1 Hektar bersama kelompok tani Akelamo jaya.
Selain bupati, juga ikut serta Asisten I Setda Halbar (Vence Muluwere), Pimpinan SKPD, unsur forkopimcam serta masyarakat desa akelamo yang tergabung dalam kelompok tani akelamo jaya tersebut.
Bupati Danny pada kesempatan itu mengapresiasi kelompok tani karena cerdas memanfaatkan laha kosong yang ada di sekitar rumah untuk menjadi area pertanian yang dapat mendorong sektor ekonomi masyarakat.
“ini merupakan cara cerdas para kelompok tani karena pemanfaatan lahan yang efektif dengan menghasilkan 2 hasil pertanian dalam 1 lahan, dimana ini nantinya berpengaruh terhadap meningkatnya pendapatan masyarakat,” ujarnya
Lanjutnya, Semoga Apa yang di buat oleh kelompok tani ini bisa menjadi contoh bagi kelompok tani yang ada di Kab. Halbar.
“Mudah-mudahan ini dapat diikuti oleh kelompok-kelompok tani yang lain, supaya ini bisa membawa dampak ekonomi kepada masyarakat dalam rangka kita membangun negeri ini ke arah yang lebih baik,” harapnya
Terpisa. Totari Balatjai selaku kepala Dinas Pertanian menyatakan bahwa panen seluas 15 hektar ini menghasilkan 75 ton dengan harga RP3000/kilo.
“Jadi secara analisis usaha tani akan sangat menguntungkan petani karena dari 75 ton bisa mencapai keuntungan sekitab Rp225 juta,” tuturnya
Totari menympaikn bahwa, untuk fasilitas pemasaran dapat di akomodri langsung oleh Perusda dan juga ada pedagang lokal yang mengambil hasil panen dari setiap petani.
“Sesuai perjanjian pemkab Halbar dengan perusdah saloi sirimoi, pihak perusda punya tanggug jawab besar terhadap setiap produksi tani yang ada di halbar terutama untuk komoditi jagung.” ungkapnya
Usai melakukan panen jagung, Bupati Danny menyerahkan bantuan ke kelompok tani berupa alat pupil sekaligus dilangsungkan penanaman perdana cabe bersama kelompo tani di lokasi yang bersebelahan dengan area pertanian jagung.