Laporan jurnalis Ibrahim
Posberitanasional.com, 27/11/19, Kapolres Bangka Barat memaparkan hasil Autopsi jenazah dan mengungkap Identitas dari ke-3 Jenazah yang di temukan di perairan Kab. Bangka Barat beberapa waktu lalu diduga Kapal Nelayan Tenggelam, Rabu (27/11/2019).
” Ini bisa dugaan tengelamnya kapal nelayan, karena ditemukan serpihan, korban hanyut sampai ke mentok Bangka Barat ” ujar Kapolres
Akbp M.Adenan yang didampingi Kasat Polair Polres Bangka Barat Iptu Geryy Gunadi melanjutkan, Saat ini ke tiga Jenazah yang telah di Konfirmasi lewat pencocokan DNA oleh Tim Dokkes Polda kep. Babel, diserahkan sepenuhnya kepihak keluarga, masih 1 jenazah yang belum dapat di konfirmasi karna masih menunggu pihak keluarga datang untuk melakukan pencocokan DNA diantaranya.
1. Properti gelang dan celana dalam dari yang ditemukan di tanjung besayap Kec. Muntok kab. Babar tersebut milik Herianto (nahkoda) anak dari Ibu Halijah yang beralamat di secawar rt/rw 005/003 desa tanjung kelit Kec. Bakung serumpun Kab. Lingga Prov. Kep. Riau , berada dirumah sakit RSUD Pangkalpinang.
2. properti kalung warna hitam dengan mata kalung lambang rasta warna silver yang ditemukan di perairan Belo laut Kec. Muntok Kab. Babar tersebut milik Adatulhaimi als Tomi (Abk)anak dari Bapak Irak yang beralamat di concon1.g luar rt/rw 006/007 desa concong luar Kec. Concong kab. Indragiri hilir Prov. Riau, berada dirumah sakit RSUD pangkalpinang.
3. jenazah Mr. X yang berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan dipantai tembelok Kec. Muntok kab. Babar belum diketahui identitasnya apakah yang diduga termasuk keluarga atau bukan. Masih berada dirumah sakit Rsud pangkal pinang,” ungkap Kapolres Babar AKBP M.Adenan.
Kapolres Bangka Barat menambahkan, Dari informasi yang disampaikan pihak keluarga korban menyampaikan bahwa Kapal nelayan dari Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau yang dinyatakan pihak keluarga hilang pada tanggal 10 November 2019,”Imbuhnya.