Laporan Jurnalis : Romi Ongen kolin
Sorsel17/01/2020 Pos Bernas. Com
Kepala kampung kakas Bapak Hanok Ajolo yang di jumpai di kediamannya siang tadi menyatakan kekesalannya terhadap Pemerintah Kabupaten Sorong.
Kekesalan yang sangat besar Telah di rasakan oleh kepala kampung Kakas terhadap kebijakan pemda kabupaten sorong yang membangun kampung yang berada Tepat pada Wilayah administrasi pemerintah Sorong selatan.
Kepala kampung kakas Bapak Hanok Ajolo
Tutur Hanok bahwa Pemda sorong asal memberikan SK kampung Namun tidak melihat lokasi Desa Tersebut layak atau tidak untuk mendapatkan SK Devinitif Tersebut.
Dan pemda Sorong Salah menempatkan pemimpin di wilayah Tersebut Pemimpin itu hadir , untuk mengayomi masyarakat . Bukan membuat Masalah baru di antara masyarakat.
Karena Terbentuknya kampung kanolo membuat masyarakan yang awalnya berdomisi di wilaya sorong selatan akhirnya terpecah belah dan menciptakan kebencian antara Kk dan ade bapa dan anak Tuturnya pada Pos bernas.
Hanok Menegaskan bahwa yang berdomisi di kampung kanolo bukan pribumi .Marga kolin yang Pemilik wilayah tersebut menginginkan tana Adatnya masuk Wilayah Sorong selatan dan yang berdomisi di kampung kanolo bukan pemilik hak ulayat tersebut.
Iyapun menyadari dan mengerti betul jika urusan adat mereka adalah suku salmeit dan akan bicara dengan sukunya salmiet .Namun jika Masala pemerintahan Wilayah Tersebut lebi dekat pada wilayah Sorsel untuk itu jangan membuat konflik lagi di wilayah Tersebut .
Jika ada terjadi Pemekaran kabupaten Klabra Maka wilayah Tersebut akan Masuk kabupaten Tersebut Tutur hanok.
Iya mengharapkan agar Pemda Sorong dan Sorsel melihat dan mengurus dengan serius Masala tapal batas yang belum selesai hingga saat ini.
Dan Dia Selaku kepala Kampung bersama masyarakat adat 6 marga yang berdomisili Di wilayah tersebut Marga Kolin, Momot, Ajolo,wafatolo,sawen dan Yadafat
Menolak Dengan tegas Pemekaran atau pembangunan dalam Bentuk apapun yang di lakukan oleh pemerintah Kabupaten Sorong Di Wilayah Tersebut Karena Wilaya tersebut adalah wilayah Pemerintahan Sorong Selatan .