Informasi Penanganan Covid-19, Penting Satu Komando

Laporan jurnalis Ibrahim

Posberitanasional.com, 25/04/2020
PANGKALPINANG – Koordinasi dan komunikasi untuk sebuah informasi sangat penting, hal ini menjadi catatan tersendiri Mikron Antariksa selaku Ketua Sekretariat Pusdalops Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangka Belitung, saat jumpa awak media. Rabu 22/4/2020.

Dikatakan Mikron Antariksa, “koordinasi sangat penting agar output atau informasi yang disampaikan oleh Tim Gugus Tugas Provinsi kepada publik, sama dengan apa yang disampaikan oleh kabupaten/kota, hingga diperlukan informasi satu pintu agar apa yang menjadi arahan dan kesepakatan dalam sebuah informasi bisa seragam, cepat, tepat dan akurat,” terangnya.

“Tidak masalah jika pemerintah kabupaten/kota ingin menyampaikan release mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Covid-19. Namun sebaiknya sebelum informasi tersebut disampaikan ke publik terlebih dahulu ditanyakan kebenarannya atau kepastiannya ke Gugus Tugas Provinsi,” ujarnya.

Seperti informasi yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan berkenaan dengan pasienĀ  Covid-19 yang dinyatakan sembuh oleh Dinas Kesehatan Basel.

“Memang benar yang memiliki warga itu kabupaten/kota, namun untuk informasi yang lebih akurat dan menenangkan alangkah baiknya dikoordinasikan dulu, karena terkadang bisa saja surat resmi terkait informasi yang hendak disampaikan belum keluar, namun karena euforia, kemudian sudah menyampaikannya ke media,” ujarnya.

“Padahal suratnya belum ditandatangani, kita berharap dikoordinasikan, baru di publish. Yang tujuannya informasi yang disampaikan sama dan satu kata (Satu Komando) sehingga tidak ada persepsi yang berbeda-beda,” harapnya.

Pemerintah kabupaten/kota khususnya Dinas Kesehatan juga dapat menyampaikan informasi secara resmi seputar Covid-19 kepada Gugus Tugas yang ada di masing-masing kabupaten/kota.

“Di setiap kabupaten/kota sudah ada Gugus Tugas, merekalah yang menyampaikannya, sesuai tugas dan fungsi Gugus Tugas di masing-masing daerah untuk mengkoordinasikan dan mengkoordinir semua kepentingan yang berurusan dengan Covid-19, tidak terkecuali data. Apalagi mereka sudah ditunjuk langsung oleh kepala daerah,” tegas Mikron.