PLT Sekda Maybrat Ferdinandus Taa Buka palang dikampung Shae distrik Miyah selatan kabupaten Tambrauw

Laporan Jurnalis : Onesimus Simunya

Maybrat, posberitanasional-Pemerintah Kabupaten Maybrat yang dipimpin langsung oleh Plt.Sekda Ferdinandus Taa, SH, M.Si bersama Perwakilan DPRD MAYBRAT serta Pihak Anggota Kepolisian Sektor Aifat mengunjungi Lokasi Kampung Sahae distrik Miyah selatan kabupaten Tambrauw yang berbatasan dengan Wilayah Kabupaten Maybrat tepatnya dibawah kaki Gunung Petik Bintang Maybrat yang mana beberapa waktu lalu dilakukan Pemalangan Lintas Jalan Utama Trans Papua Barat : Sorong -Maybrat -Tambrauw -Manokwari, Rabu 11Desember 2019 dibuka Palangnya dengan Bantuan Alat Berat dan dibekap oleh Aparat Polsek Aifat dan Para warga yang ikut serta dalam Rombongan.

Dimana pemilik hak Ulayat marga sewia kampung shae distrik Miyah selatan kabupaten Tambrauw minta pemerintah provinsi Papua barat segera menyikapi tuntutan mereka,
Mewakili keluarga sewia Amandus Bame membacakan pernyataan sikap merka diantaranya”
Kami minta kepada pemerintah segera mengati rugi areal pembangunan jembatan kamudan , kampung shae distrik Miyah selatan.

Kedua kami minta kepada pemerintah daerah provinsi Papua barat segera membayar ganti rugi dua badan sungai yang tertimbun longsor akibat pekerjaan pembangunan jalan tersebut.

Kami minta kepada pemerintah segera melakukan pertemuan dengan kami pemilik hak Ulayat terkait dengan penggunaan tanah adat yang dipakai pembagunan jalan trans Papua barat.

Kami berharap kepada pemerintah provinsi Papua barat sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat agar segera menyelesaikan persoalan tersebut sehingga kami bisa buka palang dan akses jalan trans Papua barat yang menghubungkan kabupaten Tambrauw dan Maybrat bisa kembali normal seperti biasa.

Apabila pemerintah tidak menanggapi tuntutan kami maka kami selaku pemilik hak Ulayat marga sewia siap memblokir jalan trans Papua barat alias Tutup total”ujar Amandus Bame.