Dianggap Perlu Bentuk Tim Kerja Percepatan Pencegahan Virus Corona di Papua Barat

Laporan Jurnalis : Hermanus sagisolo

Teminabuan,- Pos Bsrnas.com
Menyikapi mewabahnya virus Corona yang akhir-akhir ini cukup meresahkan masyarakat dunia, khususnya yang berada di Indonesia dan terlebih khusus lagi yang berada di wilayah Provinsi Papua Barat.

Membuat ketua komisi 1 DPR PB Abdullah Gazam akat bicara melalui pesan watsabnya kepada pos bernas.com mengatakan wabah virus Corona berdampak langsung pada berbagai sendi kehidupan manusia terutama yang paling terasa saat ini adalah soal kondisi ekonomi masyarakat kita yang semakin melemah begitu pun soal kepekaan sosial kemasyarakatan kita yang juga seakan terkikis akhir-akhir ini.

ketua komisi 1 DPR Propinsi apanya Barat Abdullah Gazam

Menurutnya Kondisi masyarakat kita saat ini untuk makan minum sehari-hari saja mereka sudah mulai menjerit karena tidak ada pemasukan akibat dari tidak bekerja normal layaknya seperti biasanya. Ini kan masih awal, saya sangat khawatir ini kalau tidak disikapi serius dan jika tidak disiapkan solusinya sejak dini maka akan berdampak lebih besar ke depanya.

Menurutnya Dapat diprediksi jika nanti angka kematian orang karena ketakutan dan kelaparan jauh lebih besar ketimbang meninggal akibat virus Corona itu sendiri.

Beliau berharap sungguh kepada pemerintah Provinsi Papua Barat maupun secara kelembagaan kami di DPR Papua Barat agar menyikapi masalah ini secara serius, total dan tuntas. Olehnya itu saya mengusulkan untuk DPR PB bersama eksekutif bersama stakeholder yang ada untuk membentuk sebuah badan atau sebuah tim kerja guna melakukan langkah-langkah percepatan pencegahan virus Corona di Papua Barat sekaligus mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan terburuk akibat dari musibah Covid 19 tersebut.

Lembaga DPR ini adalah lembaga repsentase masyarakat jadi kalau masyarakatnya sedang mengalami ketakutan berlebih, mestinya lembaga ini tetap bekerja tentu dengan cara-cara DPRD itu sendiri, karena ini miris sekali ketika baik legislatif maupun eksekutif kalau sama-sama libur lalu siapa yang mau mengurusi masyarakat kita ditengah-tengah masyarakat kita hari ini membutuhkan informasi yang valid, masyarakat kita hari ini dalam kondisi panik, dalam kondisi takut, dalam kondisi risau, dalam kondisi yang sangat menghawatirkan.

Mereka khawatir karena sudah pasti dampak dari kebijakan pemerintah untuk meliburkan atau memberhentikan sementara semua aktivitas kehidupan masyarakat maupun pemerintahan maka sudah pasti itu akan berdampak luas sebagaimana yang saya sebutkan diatas tadi olehnya itu persoalan ini mesti disikapi serius sebelum terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama kedepanya.

Beliau juga saran agar harus sesegera mungkin ada tim yang mengawasi serta memonitoring pasokan medis yang di butuhkan oleh masyarakat seperti halnya masker, antiseptic, obat semprot dan kebutuhan lainnya karena saat ini sudah mulai sulit di temukan walau dengan harga yang mahal, beliau katakan hal ini saya sampaikan karena saya mengalaminya.