Akibat Pengurugan Tanah di Lokasi Untuk Gudang di Karanggan Jalan Jadi Kotor dan Licin.

Laporan Jurnalis : Agus Chandra

GUNUNG PUTRI-Sejumlah warga dan pengendara roda dua dan empat yang melintas Jalan Raya Karanggan Desa Karanggan Kecamatan Gunung Putri tampak kaget dengan kondisi jalan yang berubah kotor dan berlumpur ini.

Hal ini, akibat adanya aktivitas pengurugan sebuah lahan untuk pergudangan di Jalan Raya Karanggan, Desa Karanggan Kecamatan Gunung Putri,Kabupaten Bogor, tepatnya tidak jauh dari kantor desa karanggan,jalan raya yang semula bersih mendadak jadi kotor disebabkan bercecer tanah galian,yang di angkut oleh mobil Dumtruk.

Mereka meminta aparat pemerintah terkait untuk segera melakukan tindakan adanya aktivitas ini yang terlihat hilir mudik kendaraan Dumtruk yang mengangkut tanah.

“Kaget, jalan berubah kotor banyak tanah galian ditambah macet,” kata salahsatu pengendara motor roda dua, Ujang (40) kepada wartawan, Jumat (30/10/2020).

Warga sekitar, Eni (50) mengeluh dengan adanya aktivitas pengurugan tanah ini. Mereka mengkawatirkan dampak bagi pengguna jalan ditengah musim penghujan saat ini.

. “Waduh kenapa jadi kotor gini yah jalanan, ini gara-gara ada proyek pengurugan,” katanya.

Eni mengaku kondisi ini baru dimulai sejak Dua hari lalu. Namun warga mengeluhkan adanya proyek pengurugan tanah tersebut di wilayahnya.

“Kebagian kotor dan ngebulnya doang sayamah. Takutnya ntar pas hujan jalan jadi berlumpur dan licin bahaya buat pemotor,” ujarnya.